Sukses Kemah Bahasa Arab II Se-Indonesia Timur, Berikut Deretan Kampus Pemenang Lomba

  • Bagikan

PAREPARE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID-- Penutupan Kemah Bahasa Arab II se-Indonesia Timur yang diselenggarakan oleh ITHLA pada Minggu 19 Juni 2022. Pelaksaannya pun berlangsung sukses.

Setelah menggelar Kemah Bahasa Arab selama tiga hari di IAIN Kota Parepare, dengan dimeriahkan beberapa lomba, seperti Pidato, Qiraatul Kultum, Puisi, Ghina Arabiy, Debat dan juga Film Pendek.
Juga diumumkan para peraih juara pada Kemah Bahasa Arab II se-Indonesia Timur.

Berikut pemenang loma di Kemah Bahasa Arab II se-Indonesia Timur;

  • Pidato
  1. Juara 1, PBA IAI DDI Polman
  2. Juara 2, PBA IAIN Kendari
  3. Juara 3, PBA IAIN Palopo
  • Qiraatul Kutub
  1. Juara 1, PBA IAIM Sinjai
  2. Juara 2, PBA IAIN Kota Parepare
  3. Juara 3, PBA IAI DDI Polman
  • Puisi
  1. Juara 1, BSA IAIN Kota Parepare
  2. Juara 2, PBA IAIN Kota Parepare
  3. Juara 3, PBA IAIN Bone
  • Ghina Arabiy
  1. Juara 1, BSA IAIN Kota Parepare
  2. Juara 2, BA IAIN Bone
  3. Juara 3, PBA UMI Makassar
  • Debat
  1. Juara 1, PBA IAIN Bone
  2. Juara 2, PBA IAIN Parepare
  3. Juara 3, BSA UIN AlLAUDDIN MAKASSAR)
  • Film Pendek
  1. PBA IAIN Bone

Ketua Panitia Muslimin Resi mengatakan bangga dan puasannya terkait kegiatan yang telah sukses digelar di Kampus IAIN Parepare.

"Alhamdulillah ada kepuasan tersendiri dari terlaksanakanya kegiatan Kemah Bahasa Arab (KBA) ini setelah pesiapan dari kurang lebih empat bulan. Tentunya kami merasa berterima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu kami dalam menyukseskan kegiatan KBA yang ke 2 di kampus IAIN Parepare," ungkapnya.

Selain itu, perwakilan dari Devisi Hubungan Masyarkat (Humas), Arifuddin juga turut menyampaikan pesan dan harapannya untuk seluruh peserta dalam kegiatan Kemah Bahasa Arab ini, agar tidak cepat meras puas dan terus mengembangkan bakatnya.

"Bagi peserta yang mendapatkan juara agar tidak cepat merasa puas dan terus mengembangkan bakatnya. Dan bagi peserta yang belum mendapatkan juara agar tidak berputus asa, dan menjadikan Kemah Bahasa Arab ini sebagai penyemangat untuk mengikuti kompetisi- kompetisi yang lebih besar lainnya," tandasnya. (*)

Penulis: HESTIANAEditor: PAREPOS
  • Bagikan