SOPPENG, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Ketua Wilayah Jamiyyatul Qurra Wal Huffash Nahdlatul Ulama (JQH-NU) Provinsi Sulawesi Selatan, Al Hafizh KH Syam Amir Yunus SQ melantik pengurus JQH-NU Cabang Soppeng masa khidmat 2022 - 2027, di gedung pertemuan masyarakat Soppeng, Minggu, 31 Juli 2022.
Pelantikan dilanjutkan penandatanganan berita acara dan penyerahan bendera pataka oleh Ketua Wilayah JQH-NU Provinsi Sulsel kepada Ketua PC JQH-NU Soppeng Ustaz Muhammad Tang Abu S.Pd.I, M.Pd.I yang juga pimpinan Pondok Pesantren Tahfisul Qur’an Al Imam Hafsh Kabupaten Soppeng.
Acara pelantikan dirangkaikan dengan Wisuda Hafizh I Pondok Pesantren Tahfisul Qur’an (PPTQ) Al Imam Hafsh Kabupaten Soppeng sebanyak 19 orang. Terdiri 7 orang penghafal 1 juz, 8 orang menghafal 5 juz, 3 orang menghafal 10 juz, dan satu orang menghafal 30 juz.
Ketua Wilayah JQH-NU Provisi Sulsel, Al Hafizh KH Syam Amir Yunus mengatakan, segenap pengurus wilayah Sulsel bertekad menyukseskan program kerja yang telah dicanangkan dan sepakati bersama. Salah satunya membentuk pengurus cabang di masing-masing kabupaten/kota sebagai ujung tombak organisasi JQH-NU Wilayah Provinsi Sulsel.
Dijelaskan, JQH-NU merupakan salah satu badan otonom Nahdatul Ulama yang beranggotakan para qori dan qoriah, hafidz dan hafidzah, para pencinta Al-Qur’an yang bernaung di bawah Nahdatiul Ulama.
"Tujuan organisasi ini adalah terpeliharanya kesucian dan keagunan Al’Qur’an, meningkatkan kualitas pendidikan dan pengajaran Al-Qur’an, terpeliharanya persatuan qurra wal huffas ahlu sunna wal jamaah," urainya.
Selain itu, kata Al Hafizh KH Syam Amir, pengurus JQH-NU memiliki perbedaan yang cukup signifikan dengan organisasi lain, karena setiap program yang akan dijalankan senantiasa memiliki hubungan secara langsung dengan pemeliharaan kitab suci Al-Qur’an.
"Kami juga mengimbau agar JQH-NU Soppeng yang telah dilantik agar segera melaksanakan rapat kerja untuk menentukan program dan target ke depan. Lakukanlah pelatihan dan pendidikan Al-Qur’an kepada generasi muda, sehingga mampu tercipta generasi qur’ani di Kabupaten Soppeng," harapnya.
Sementara Bupati Soppeng, H Andi Kaswadi Razak berharap PPTQ Al Imam Hafsh untuk menghadirkan penghafal Al-Qur’an yang ada di Kabupaten Soppeng. Begitu juga kepada semua pimpinan pondok pesantren se-Kabupaten Soppeng diharapkan untuk berkolaborasi dan bekerja sama dengan sikap sipakatau, sipakainge, sipakalebbi, karena di Soppeng kami berharap semuanya berjalan dengan seiring.
"Mudah-mudahan wisuda yang pertama PPTQ Al Imam Hafsh ini bisa dilanjutkan di tahun-tahun yang akan datang," harapnya.
Pada kesempatan itu, Bupati Soppeng juga melaunching gerakan sejuta batu bata pembangunan kampus II PPTQ Al Imam Hafsh Soppeng yang terletak di Lempa, Kelurahan Lalabata Rilau, Kecamatan Lalabata.
Acara diakhiri dengan tausiyah dan pembacaan doa oleh Ketua Tanfiziah PW NU Sulsel DR KH Hamzah Harun Al-Rasyid MA.
Turut Hadir, Wakil Bupati Soppeng, Ketua DPRD Soppeng, anggota Forkopimda Soppeng, ketua PW NU Sulsel, anggota DPRD Sulsel Dr Hj Andi Nurhidayati MSi, Ketua PN Soppeng, Ketua PA Soppeng, Sekda Soppeng, para kepala SKPD, Camat, Lurah, Kepala Desa, Ketua TP PKK Soppeng bersama pengurus, Ketua NU Soppeng, Ketua BKMT dan Ketua Majelis Taklim, serta para pimpinan pondok pesantren se Kabupaten Soppeng. (wis)
