Dinas Perpustakaan Terus Dorong Peningkatan Literasi di Parepare

  • Bagikan

PAREPARE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID-- Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) berkolaborasi dengan Dinas Perpustakaan Kota Parepare menggelar bimbingan teknis (Bimtek) pengelolaan perpustakaan kelurahan/lorong.

Kegiatan itu dibuka Kabid Pengembangan Perpustakaan Dinas Perpusatkaan Kota Parepare, Adriani di Hotel Bugis, Jumat, 18 November 2022. Menghadirkan pemateri dari Dinas Perpusatakaan dan Kearsipan Sulsel yang juga Pustakawan Madya, Syamsul Arif.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perpustakaan Parepare melalui Sekretaris Dinas Perpustakaan Parepare, Andi Herry Baso Rachim mengatakan, bimtek ini, tujuannya untuk meningkatkan lietrasi
masyarakat.

"Kehadiran perpustakaan tidak hanya diposisikan sebagai tempat pemustaka membaca. Sebab, jauh lebih urgen dari itu. Perpustakaan mesti dikelola sesuai dengan semangat transformasi yang diingingkan Perpustakaan Nasional," katanya.

Dia menjelaskan, adapun transformasi yang dimaksud. Di antaranya, peningkatan layanan informasi, pelibatan masyarakat, dan advokasi (kerja sama).

Karena itu, kata dia, kegiatan membaca memiliki sekurang-kurangnya tiga tingkatan. Yakni proses membaca seadanya, membaca sekaligus memahami isinya, dan mengamalkan hasil dari pada bacaan.

"Fase ketiga tersebut, katanya, merupakan tingkatan tertinggi yang dapat menimbulkan efek sosial di tengah kehidupan masyarakat secara nyata," jelasnya.

Dia menyebutkan, tingkatan-tingkatan membaca inilah yang sering luput dari perhatian, dalam menumbuhkan budaya gemar membaca di tengah masyarakat.

"Sehingga, sering kali perpustakaan dianggap hanya bertugas untuk mengajak masyarakat membaca, tanpa peduli apakah yang dibacanya itu dipahami atau diamalkan dalam kehidupan, sehari-hari," tegasnya.

Dia pun mengapresiasi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sulsel yang melaksakan kegiatan ini di Parepare, sebagai tindakan nyata dalam mewujudkan peningkatan literasi untuk mewujudkan intelektual anak bangsa untuk kesejahteraan.

"Bimtek ini, agar mendapatkan manfaat untuk perkembangan literasi di Parepare ke depannya," tandasnya.

Pemateri dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sulsel Syamsul Arif mengatakan, kegiatan ini, sebagai bentuk peningkatan literasi minta baca. Itu dilakukan, untuk meningkatkan intelektual masyarakat dalam mewujudkan kesejahteraan.

"Peningkatan wawasan generasi bangsa, untuk kesejahteraan, dalam rangka mencerdaskan anak bangsa," kata Syamsul Arif yang juga Pustakawan Madya ini

Dia menjelaskan, memilih perpustakaan lorong. Itu untuk meningkatkan kapasitas literasi masyarakat di lorong melalui literasi posyandu.

"Kita lakukan untuk peningkatan pelayanan di lorong melalui peningkatan minat baca. Berharap perpustakaan kelurahan dapat membentuk kegiatan ibu-ibu PKK. Seperti penyuluhan KB," jelasnya.

Olehnya itu, kata dia, sosialisasi kelurahaan lebih optimal dalam literasi KB. Apalagi kerja kolaborasi bagi OPD sangat penting. Itu demi mencerdaskan anak bangs, dan mensejahterahkan anak bangsa. (has)

Editor: PAREPOS
  • Bagikan