Pesona gubernur Jatim pada misi dagang di Sulsel. Hingga Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman berkali-kali memuji Khofifah Indar Parawansa saat memberikan sambutan di acara Misi Dagang Jatim di Makassar, Kamis (17/11/2022).
“Selamat datang ke kampung halaman, Ibu Gubernur Khofifah Indar Parawansa. Supaya orang Jatim tahu bahwa Ibu Khofifah ini orang Sulsel yang hanya dipinjamkan. Ibu tak bisa tinggalkan Sulsel”. Kalimat penyambut Andi Sudirman Sulaiman di hadapan tamu dan undangan.
Hadir seluruh OPD dari dua provinsi, Wakil dari Bank Indonesia Jawa Timur, Ketua Komisi B DPRD Jawa Timur, serta sejumlah tamu VIP.
Misi dagang gubernur Jatim dan timnya yang kini telah mencapai 28 titik di Indonesia itu mendapat apresiasi Andi Sudirman. Bagaimana dalam waktu dua bulan saja kerjasama antara Jatim dan Sulsel menurutnya telah menghasilkan transaksi keuangan hingga Rp150 Miliar.
Bekas Wakil Gubernur Sulsel era Nurdin Abdullah ini menyebut, ide-ide Gubernur Jatim ini berangkat dari Khofifah, pemimpin perempuan sekaligus ibu rumah tangga yang mengerti mulai dari urusan kebutuhan dapur yang terkecil hingga pasar.
Andi Sudirman juga mengapresiasi Ketua PP Muslimat NU selama 20 tahun itu sebagai gubernur perempuan satu-satunya di Indonesia saat ini.
Tak hanya itu, di akhir sambutan, Sudirman berpantun jenaka. Isinya tentang keinginan berpoligami, tapi takut isteri.
Menariknya, sambutan Andi Sudirman yang full senyum itu mendapat respons cerdas dari Khofifah. Tentang larangan suami takut isteri.
“Celakalah lelaki yang takut isteri, itu hadist ya,” ujar Khofifah yang disambut tawa hadirin.
Menurut Menteri Sosial ke 27 itu, seharusnya kehendak untuk tidak berpoligami itu bukan karena takut isteri. Melainkan berharap surga karena loyal kepada isteri.
Tak hanya itu, Khofifah menyebut tentang ayat Alquran yang sering dinukil oleh kaum tertentu sebagai alasan berpoligami. Padahal ayat tersebut dipotong.
“Ayat itu dinukil tidak utuh. Bahkan sering dipakai untuk akad nikah,” ujarnya.
Gubernur Khofifah menyitir QS Anisa ayat:3 bahwa lelaki bisa menikahi satu hingga tiga wanita. Namun harus berlaku Adil.
“Tetapi (ayat lain menyebutkan bahwa), manusia sekali-kali tidak bisa berlaku Adil,” tandas Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan ke-5 ini.
Andi Sudirman bereaksi terhadap sambutan Khofifah. Dia menangkup kedua tangannya dan mengangkat di depan wajah memberi ungkapan menyerah atau hormat kepada Khofifah.
Suasana gayeng tercipta pada acara bertajuk serius Misi Dagang Jatim: Meningkatkan Jejaring Konektivitas antarprovinsi ini. Karena kedua pemimpin akrab membangun suasana. (*)
