PAREPARE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Pertamina Fuel Teminal Parepare, terus berupaya menciptakan manfaat untuk masyarakat. Seperti, dengan menghadirkan sosok Local Hero yakni Naomi Sampeangin untuk difasilitasi dalam mengikuti Forum Corporate Social Responsibility (CSR)
Setelah melakukan presentasi di Jakarta, pihak penyelenggara dan tim juri kemudian mengunjungi sekira 23 perusahaan, yang mengikutkan pesertanya. Salah satunya, perusahaan Pertamina Fuel Terimal yang berada di Parepare.
Proses penjurian tersebut dilangsungkan di kediaman Oma Naomi sapaan karib Local Hero itu. Di Kelurahan Ujung Lare, Kecamatan Soreang Kota Parepare. Pada, Selasa 29 November 2022.
Juri pada Forum CSR Nasional, Muhammad Satria mengatakan, dalam penyelengaraan CSR terdapat 15 kategori. Yakni, kategori kemiskinan, keterpencilan, disabilitas, ketunaan sosial dan penyimpangan perilaku, korban bencana alam, korban tindak kekerasan dan ekspolitasi dan diskriminasi , karegori pendidikan berkualitas, kesehatan, keberagaman, seni budaya, dan lain sebagainya.
Kemudian, kategori tersebut akan diajukan oleh sebuah perusahaan. Dan belum tentu semua kategori itu terpenuhi.
"Pertamina Fuel Terminal Parepare justru mengikutkan pesertanya dalam kategori yang dinilai cukup sulit dan unik. Ialah kategori Ketunaan Sosial dan Penyimpangan Perilaku," katanya.
Dia menjelaskan, jarang sekali ada sebuah perusahaan yang mampu menangani CSR dalam kategori tersebut. Sebab, harus berurusan dengan Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ).
Namun, baginya pihak Pertamina memang lebih menangani pemberdayaan masyarakat yang secara komunitas menangani ODGJ.
Dan kerika melirik kepada Undang-undang kesejahteraan sosial, cukup banyak perusahaan yang justru menolak untuk melirik kegiatan penanganan ODGJ.
"Tapi pertamina justru berani dan mengusulkan kategori untuk CSR. Saya rasa ini sesuatu yang luar biasa, dengan mengandeng Local Hero mereka," ujarnya.
Baginya, manangani ODGJ bukan hal yang mudah, dan harus melibatkan berbagai pemangku kepentingan. Namun, Local Hero Pertamina masih dapat menggerakan hal itu dengan difasilitasi oleh pendampingan pihak Pertamina.
Ia berharap, dari hal itu, pertamina dan Local Hero dapat menyandang prioritas untuk ditempatkan pada posisi penerima nominator.
"Karena mereka unggul di keunikan, dan tidak banyak perusahaan mampu mengambil posisi kategori ini, sehingga kita harapkan yang terbaik saja," tuturnya.
Ia juga meminta agar keberlanjutan dari program dan CSR Pertamina. Dapat melahirkan Local Hero dari Bu Naomi yang lebih banyak lagi. Untuk menggaungkan kebaikan tanpa memandang sosial dan latar belakang seseorang. (Hes)
