Pramuka Majene Launching Gerakan Sadar Donor Darah, Bupati Andi Syukri Apresiasi RSUD

  • Bagikan

MAJENE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Kebutuhan darah untuk pasien Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Majene kian meningkat hingga mencapai ratusan kantong darah per tahun.

Pernyataan ini, dituturkan Direktur RSUD Majene dr Nurlina pada kegiatan Launching Gerakan Sadar Donor Darah di Puskesmas Tammerodo, Kecamatan Tammerodo Sendana, kemarin.

Ia mengatakan, pada 2021 lalu RSUD Majene mencatat sedikitnya 600 kantong penggunaan darah untuk pasien. "Untuk 2022 masih menghitung seluruh kebutuhan darah," ungkapnya.

Kegiatan launching ini, dihadiri Bupati Majene Andi Achmad Syukri yang digagas Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Majene.

"Saya mengapresiasi kegiatan kemanusiaan ini, terima kasih kepada Pramuka Kwartir Cabang Majene atas kepeduliannya, karena sangat penting kebutuhan darah bagi pasien RSUD Majene," ucapnya.

Melalui Gerakan sadar donor darah Pramuka Kwartir Cabang Majene, lanjutnya, diharapkan stok darah di Unit Transfusi Darah (UTD) RSUD Majene tidak lagi kekurangan.

"Gerakan sadar donor darah Pramuka Kwartir Cabang Majene akan menyasar seluruh wilayah di Majene, dan setiap dusun menyiapkan 10 calon pendonor. Dan kepada camat, lurah dan kepala desa serta kepala Puskesmas serius mendukung program ini dan mendukung visi-misi, yaitu Majene Unggul, Mandiri, dan Religius," ucapnya.

Dengan launching program sadar donor sambungnya, akan mampu membantu memenuhi ketersediaan darah bagi pasien RSUD Majene.

"Kepada Ibu Direktur RSUD Majene supaya tetap merespons dan memberikan dukungan atas kegiatan ini," harapnya.

Bupati Majene Andi Achmad Syukri dalam kegiatan tersebut cukup merespons dan memberikan apresiasi kepada pihak RSUD Majene. "Semoga kegiatan bermanfaat, dan terus berkesinambungan," ujarnya. (edy)

  • Bagikan