Wali Kota dan Ketua TP PKK Ngopi di Media Kafe Parepos

  • Bagikan

PAREPARE, PARE POS.CO.ID-- Wali Kota Parepare Taufan Pawe didampingi Ketua Tim Penggerak PKK, Erna Rasyid Taufan ngopi di Media Kafe Parepos, Minggu, 1 Oktober 2023. Direktur Harian Parepos, Akbar Hamdan menerima langsung kunjungan Wali Kota Parepare dan Ketua Tim Penggerak PKK itu.

Turut hadir sejumlah jurnalis media cetak, online maupun televisi. Melalui kunjungan itu, tampak Wali Kota dan Ketua Tim Penggerak PKK asyik berdiskusi santai dengan sejumlah jurnalis. Ini dilakukan, guna menjalin silaturahmi. Terpenting, mendiskusikan kondisi terkini di Parepare.

Dalam kesempatan itu, Wali Kota Parepare dua periode ini memaparkan stratagi Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare dalam meminimalisir dampak fenomen El Nino saat ini. Terlebih stratagi dan kebijakan mengantisipasi kebakaran hutan, dan kesiapan musim kemarau, terutama soal ketersediaan air bagi masyarakat.

"Alhamudulillah, kita surflus air. Di tengah kemarau saat ini, kita sudah siapkan 15 sumur dalam. Kalau semua beroperasi secara normal. Produksi air bisa hingga 300 liter perdetik," katanya.

Wali Kota juga mendapatkan laporang jika pelayanan air bersih melalui armada tangki milik PAM Tirta Karajae bisa dikatakan minim, meskipun kondisi saat ini musim kemarau akibat dampak El Nino. "Kalau pun ada pelayanan air bersih melalui mobil tangki, biasanya untuk masyarakat yang melakukan hajatan," ujarnya.

Tak hanya sumur dalam, Wali Kota menegaskan, selama kepemimpinan hingga dua periode ini juga telah membangun reservoar yang tersebar di berbagai wilayah Parepare.

"Kita lakukan ini, sebagai bukti dan komitmen Pemkot Parepare hadir di tengah masyarakat dengan setiap kondisi yang ada. Salah satunya, dampak El Nino, saat ini yang hampir melanda seluruh wilayah Indonesia. Kalau kita di Parepare, kita sudah siapkan segala sesuatunya jauh-jauh hari. Dan hal ini, sudah saya pikirkan di periode pertama saya," kata Taufan Pawe.

Di hadapan sejumlah jurnalis, Wali Kota menegaskan, ketersediaan air bersih bisa dibilang terkendali dan aman. "Bayangkan saja, kalau sumur dalam yang mana setiap satu sumur dalam bisa memproduksi hingga 20 liter perdetik, ditambah lagi air permukaan Salo Karajae. Itu, kita sudah kalkulasi surflus air bersih. Termasuk, sumber air RS Hasri Ainun Habibie itu, berasal dari Reservoar yang telah bangun di Lappa Anging," tandasnya. (has)

Editor: PAREPOS
  • Bagikan