MAKASSAR, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Puluhan jurnalis yang bertugas di Pangkep mengikuti pelatihan jurnalistik.
Pelatihan ini digelar PT Semen Tonasa yang berlangsung di Hotel Almadera Makassar pada 12 hingga 13 Januari 2024.
Tema yang diusung "Refresh your Idea and refresh your writing" ini dibuka oleh GM Komunikasi dan LGRC PT Semen Tonasa, Muh. Akhdarisa.
"Jadi tujuannya bukan mengajar yang baru, tapi mengingatkan kembali jangan sampai ada yang kita lupa, baik dari sisi ide-ide yang harus kita luruskan," kata Muh. Akhdarisa dalam sambutannya.
Kata dia, tantangan saat ini, banyak hal yang perlu diperbaiki. Contoh, media online sangat massif, persebaran informasi sangat cepat. Akan tetapi, ada hal yang bisa menjadi sandungan jika melanggar aturan dan norma.
"Sehingga yang kita lakukan ke depan, kita luruskan idenya agar tidak melanggar. Dan sesuatu yang kita kerjakan dapat amal," tuturnya.
Dalam pelatihan ini menghadirkan dua pemateri yang andal yakni Direktur Harian Fajar, Faisal Palapa dan Direktur Pusat Pendidikan dan Latihan (Pusdiklat) Jurnalis Online Indonesia (JOIN) Nasional, Zulkarnain Hamson.
Dalam materinya, Faisal Palapa banyak membahas terkait kode etik jurnalistik (KEJ). Ia menyebut, salah satu syarat utama perusahaan media harus berbadan hukum atau PT.
Sementara Zulkarnain Hamson membahas tentang 4 fakta berita. Seperti fakta empirik, publik, psikologis dan opini. (min)
