PAREPOS.FAJAR.CO.ID, PAREPARE-- Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare menggelar Rembuk Stunting, sekaligus dirangkaikan dengan event Festival Genre tingkat kota yang berlangsung di halaman Rujab Wali Kota Parepare, Selasa, 11 Juni 2024, malam. Rembuk stunting, sebagai wujud perhatian dan keseriusan pemerintah dalam aksi penurunan stunting Parepare.
Acara tersebut dibuka oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Parepare Akbar Ali, dihadiri Sekda, Pj Ketua TP PKK Parepare, Forkopimda, kepala OPD, kader posyandu, camat dan lurah serta para pengurus Genre.
Penjabat Wali Kota Akbar Ali, mengatakan, kegiatan seperti ini memang perlu dilakukan serta lebih kelihatan dengan inovatif, karena dilakukan dengan nuansa yang santai dan kekeluargaan. Apalagi, di adakan di lapangan mini, komoleks Rujab Wali Kota tentunya akan menambah kenyamanan.
"Saya pikir perlu untuk menjadi perhatian dan tentunya semua OPD bisa mencontoh kegiatan ini. Ada kalanya memang demi kenyamanan bersama dengan nuansa santai, tidak perlu terlalu formal. Yang penting nilai dan kualitas dari acara tersebut, saya pikir acara ini lebih nyaman dan fresh," katanya.
Dia pun menekankan masalah stunting bukan hanya menjadi tanggung jawab dari beberapa OPD terkait, tapi mestinya menjadi tugas Bersama.
Karena stunting telah menjadi atensi khusus dari pemerintah pusat, dalam hal ini Mentri Dalam Negeri dan juga Presiden RI untuk senantiasa menjadikan Persoalan Stunting target untuk menjadikan zero stunting atau menekan prevelensi dari stunting itu.
"Masalah stunting ini, harus menjadi target utama kita. Selain itu juga, kami berharap dengan kinerja kita dalam mengatensi stunting kita bisa tekan prevelensi dan, bahkan zero stunting," katanya.
Dia r juga mengajak agar semua pihak, termasuk para OPD, instansi vertical, dan TNI/Polri untuk bekerjasama dan berkontribusi dalam penanganan stunting.
" Kita harus temukan formula dalam penanganan stunting ini, ada beberapa penanganan yang dilakukan pemerintah daerah lainnya maka tidak salah untuk diadopsi atau kita tingkatkan lebih jauh lagi," harapnya.
Pj Wali Kota juga berharap agar menghadirkan inovasi dalam penanganan stunting. Bahkan, membuka ruang kepada semua pihak yang ingin berkontribusi, dan tentunya pemerintah akan memberikan reward dari inovasi tersebut.
"Kalau memang ada yang punya inovasi silahkan sampaikan kepada kami, pastinya pemerintah kota akan memberikan reward terhadap setiap innovator," tandasnya. (has)