Optimalkan Layanan Administrasi yang Mudah Dijangkau, BPJS Keliling Hadir di Kelurahan Lapadde

  • Bagikan

PAREPARE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID - Dalam rangka mendekatkan layanan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) kepada masyarakat, BPJS Kesehatan Cabang Parepare menggelar layanan BPJS Keliling di Posyandu Lagaligo VII Kelurahan Lapadde, pada Rabu (14/05).
Kegiatan ini membuka akses bagi seluruh peserta JKN dalam mengakses berbagai layanan administrasi secara langsung.

Seperti yang dilakukan oleh salah satu peserta yang hadir, Handini Lara Monika (31), seorang Ibu Ramah Tangga dengan segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) yang memanfaatkan layanan BPJS Keliling di Kelurahan Lapadde.

”Saya dapat info dari tetangga kemarin, katanya ada petugas dari BPJS Kesehatan yang akan datang. Kebetulan saya mau mengecek tunggakan saya sewaktu menjadi peserta mandiri,” katanya.

Perempuan yang akrab disapa Dini itu mengaku pernah menjadi peserta segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) atau peserta mandiri, sebelum akhirnya masuk tanggungan suami yang merupakan pegawai swasta pada salah satu perusahaan di Kota Parepare.

Sewaktu menjadi peserta mandiri, dirinya tidak rutin membayar iuran sehingga status kepesertannya menjadi non aktif karena tunggakan.

”Waktu jadi peserta mandiri, saya pernah tidak bayar iuran beberapa bulan. Jadi ada tunggakan dan kartunya tidak aktif. Setelah menikah, saya jadi tanggungan suami dan kartunya kembali aktif. Setelah dicek tadi, ternyata tunggakan sebelumnya masih ada, jadi saya segera lunasi melalui mobile banking. Dibantu sama petugasnya,” ungkapnya.

Selain mengecek tunggakan, Petugas BPJS Keliling juga membantu Dini mengunduh serta melakukan registrasi pada Aplikasi Mobile JKN. Agar, jika ingin mengecek status kepesertaan bisa langsung dilakukan kapanpun dan dimanapun.

”Saya juga sempat diarahkan untuk download Aplikasi Mobile JKN. Katanya pada aplikasi ini, kita bisa cek status kepesertaan aktif atau tidak aktif, bisa cek iuran juga dan melakukan perubahan data katanya. Saat registrasi, lagi-lagi saya dibantu oleh petugasnya,” jelasnya.

Dini memuji berbagai kanal pelayanan adminsitrasi yang dihadirkan oleh BPJS Kesehatan. Menurutnya, BPJS Keliling ini merupakan sebuah kemudahan untuk peserta dalam mengakses layanan administrasi. Apalagi bagi peserta yang rumahnya jauh dari kantor BPJS Kesehatan.

”Baru saya tahu ternyata ada layanan seperti ini. Ini sangat memudahkan, karena kita yang didatangi oleh petugas, jadi tidak perlu lagi ke kantor. Apalagi bagi orang-orang yang rumahnya cukup jauh dari kantor,” ucapnya.

Dini berharap, semoga BPJS Keliling sering diadakan di Kelurahan Lapadde, terlebih melihat antusiasme masyarakat Lapadde yang datang tadi cukup besar.

”Kalau dilihat, tadi cukup ramai yang datang. Beberapa kenalan saya juga ada, semoga ke depan BPJS Keliling sering dilakukan di Kelurahan Lapadde agar lebih memudahkan masyarakat lagi,” harapnya.

Di sisi lain, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Parepare, Andi Rismaniswati Syaiful menjelaskan bahwa layanan jemput bola ini merupakan sebuah strategi terhadap tantangan aksesibilitas layanan JKN di masyarakat. Banyaknya masyarakat yang terhadap dalam mengakses layanan adminsitrasi menjadikan kegiatan ini hadir.

”Ini merupakan salah satu upaya kami melakukan pendekatan kepada masyarakat. Kami jemput bola ya istilahnya, BPJS Keliling ini yang berkeliling ke tempat-tempat yang masih sulit dijangkau. Seperti wilayah terpencil dan pedesaan. Sesuai dengan tagline kita, mudah, cepat, dan setara,” jelasnya.

Adapun jenis Layanan administrasi pada BPJS Keliling diantaranya mutasi kepesertaan dari segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI) menjadi peserta Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) atau yang dikenal dengan istilah peserta mandiri.

Selanjutnya, perubahan data peserta sepertiVnomor handphone dan email, hingga registraasi Aplikasi Mobile JKN. Selain itu, peserta JKN juga dapat mengajukan perubahan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) terdaftar tanpa harus datang ke Kantor BPJS Kesehatan. (*)

  • Bagikan

Exit mobile version