MAJENE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Peristiwa Isra Mikraj adalah keajaiban kedua setelah turunnya wahyu Alquran, sehingga penting bagi umat Muslim untuk tidak membiarkan peringatan peristiwa Isra Mikraj berlalu begitu saja.
Isra Mikraj merupakan salah satu peristiwa penting dalam sejarah Islam yang mengisahkan perjalanan rohani Nabi Muhammad SAW untuk mendapat perintah dari Allah SWT menjalankan salat lima waktu.
Peristiwa Isra Mikraj adalah dua perjalanan Nabi Muhammad SAW yang terjadi dalam satu malam, karena itu, Umat Islam memperingati Isra Mikraj setiap tanggal 27 Rajab tahun Hijriah. Seperti yang dilaksanakan Panitia Hari Besar Islam (PHBI), masyarakat bersama Pemerintah Desa (Pemdes) Bonde, Kecamatan Pamboang. Walaupun sudah berlalu, tetapi masih melakukan rangkaian peringatan Isra Mikraj tersebut.
"Peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW 1444 Hijriah 2023 Masehi ini, dilaksanakan di Masjid Jami Nurul Yaqin Luaor, Desa Bonde," terang Awaluddin Kades Bonde, kemarin.
Kades Awaluddin menjelaskan, salat akan menumbuhkan kemuliaan dengan mencegah perbuatan keji dan kemungkaran.
"Isra Mikraj menjadi momentum untuk memperkuat keimanan dan keyakinan kita dengan risalah dan ajaran yang dibawa Rasulullah SAW," jelasnya. (edy)
