Taufan Pawe Ajak PD Aisyiyah Kolaborasi Pemkotdalam Penanganan Stunting

  • Bagikan

PAREPARE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID-- Musyawarah Cabang bersama Muhammadiyah dan Aisyiyah se-Kota Parepare berlangsung di Auditorium BJ Habibie, Rumah Jabatan Wali Kota Parepare, Rabu, 19 Juli 2023.

Muscab bersama dibuka resmi oleh Wali Kota Parepare, yang dihadiri jajaran pengurus dan kader Muhammadiyah dan Aisyiyah se-Parepare. Turut hadir, kepala SKPD , pimpinan Sekolah Dasar, SMP, SMA Muhammadiyah se Parepare, pimpinan UMPAR, Ketua BPH UMPAR, dan lainnya.

Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Parepare, Haniarti mengatakan kegiatan ini merupakan musyawarah cabang bersama pengurus Aisyiyah di enam cabang yang ada di Kota Parepare.

"Keenam cabang tersebut diantaranya, Cabang Soreang, Ujung, Ujung Baru, Lompoe, Labukkang dan Bacukiki, " katanya.

Haniarti mengatakan, selama ini peran Aisyiyah selalu mampu dalam memerankan tempat yang strategis, semoga dengan peran itu kemudian memberikan dampak baik bagi kemajuan masyarakat dan keummatan.
"Peran-peran strategi selalu menjadi tolak ukur dalam kemajuan Aisyiyah, bahkan selama ini tidak sedikit peran strategis itu kita jalankan dengan sangat baik," ujarnya.

Ia menyebutkan, pihaknya juga sesuai dengan arahan Pimpinan Pusat Aisyiyah bagaimana menjadi garda terdepan dalam memajukan program prioritas penurunan angka stunting.

Hal itupun telah menjadi program tersendiri bagi Aisyiyah Kota Parepare dan bagaimana bergerak melakukan edukasi stunting dan pemenuhan gizi bagi ibu hamil hingga calon pengantin (capin).

"Kami juga bahkan telah bergerak untuk melakukan penelitian terkait penomena stunting ini, dan nantinya hasil dari penelitian tersebut akan diserahkan kepada Pemerintah Kota Parepare, khususnya studi lapangan terkait kondisi stunting tersebut," jelasnya.

Wali Kota Parepare, Taufan Pawe, merespon program PD Aisyiyah Kota Parepare, melalui program penangana stunting di Kota Parepare.
Wali Kota pun meminta PD Aisyiyah agr berkonsultasi denga SKPD terkait.

"Silahkan kita buat MoU bersama antara Aisyiyah dengan SKPD terkait dalam penangan stunting ini, saya perintahkan Asisten I untuk bergerak mengawal hal tersebut, sehingga kita bersama-sama Aisyiyah menangani persoalan stunting ini," kata Taufan Pawe.

Wali Kota mengatakan, persoalan stunting ini memang perlu ada metodologi khusus yang dilakukan, termasuk bagaimana stunting ini harus ditangani sejak dini.

"Persoalan stunting ini bukan hanya persoalan ukuran tubuh, tapi bagaimana persoalan IQ dan juga fungsi otak, maka persoalan stunting tidak akan bisa dikendalikan hanya karena proses penanganan pada bayi, tapi perlu ditangani mulai dari proses kehamilan hingga proses kelahiran, bahkan kita berharap kedepan penangan juga bisa dilakukan pada ibu yang sedang program kehamilan," tandasnya. (*)

Editor: PAREPOS
  • Bagikan