BARRU PAREPOS.FAJAR.CO.ID — Pemkab Luwu Timur mengirim utusan ke Kabupaten Barru untuk melakukan kunjungan studi banding di Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Barru, Rabu (20/4). Kedatangan para tamu dari Pemda Luwu Timur dalam rangka belajar tentang pelayanan.
Dalam rombongan ini terdiri dari staf DPMPTSP dan Dinas PUPR Kabupaten Luwu Timur. Kunjungan ini dilakukan untuk mengetahui proses pembentukan MPP di Kabupaten Barru. Apalagi dalam waktu yang tidak lama lagi. Pemerintah Kabupaten Luwu Timur akan membangun MPP.
Tim Lutim ini diterima langsung Kepala DPMPTSPTK Kabupaten Barru, Syamsir, S.IP, M.Si beserta jajaran di ruangan Kepala DPMPTSPTK di lantai 3 Menara MPP Barru
Syamsir mengucapkan selamat datang kepada para rombongan dan ucapan selamat menjalankan ibadah puasa bagi yang melaksanakan.
Usai penyambutan dan perkenalan masing-masing peserta study banding dari Luwu Timur, kemudian dilanjutkan dengan pemaparan oleh Syamsir mengenai kronologi pembentukan MPP di Kabupaten Barru.
MPP Barru ini diresmikan Menteri Pemberdayaan Apartur Negara dan Reformasi Birokrasi, Tjahyo Kumolo bertepatan dengan HUT ke 60 Kabupaten Barru tanggal 20 Februari 2020 lalu.
Dijelaskan Syamsir dalam pemaparannya bahwa membangun MPP diawali dengan adanya komitmen dari pimpinan daerah sebagai langkah awal untuk memulai proses MPP.
Itulah sebabnya adanya komitmen kuat merupakan penentu keberhasilan mewujudkan berdirinya MPP di daerah.
“Tahapan pembentukan MPP, antara lain koordinasi dengan instansi yang akan bergabung, penetapan mekanisme kerja, penyiapan sarana prasarana dan penyiapan SDM akan lebih mudah apabila komitmen ini telah diperoleh,” kata Syamsir.
Mantan Camat Tanete Riaja ini menyatakan pihaknya secara intens menjalin komunikasi dengan Kemenpan RB sebelum pembentukan MPP. Bahkan sampai sekarang, kita tetap memperoleh bimbingan dan arahan dari Kemenpan dan RB melalui koordinasi dan konsultasi.
Rombongan Pemkab Lutim merasa kagum melihat sistem pelayanan yang dilihat langsung di MPP Barru.
"Semoga rencana kami membangun MPP bisa menyamai MPP Kabupaten Barru dalam proses perkembangannya, "ujar para peserta studi banding asal Lutim itu. (mad/b)
