Usai Baurung, Giliran Masyarakat Pangaliali Gelar Pesta Nelayan “Mappauli”

  • Bagikan

MAJENE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Penduduk di sekitar pesisir pantai, tentu tidak asing dengan sebutan pesta nelayan atau disebut syukuran nelayan yang digelar setiap tahun.

Seperti, masyarakat Lingkungan Pangaliali, Kelurahan Pangaliali, Kecamatan Banggae kembali menggelar pesta nelayan dan doa bersama rumpun masyarakat nelayan se-Kelurahan Pangaliali di Pelataran Monumen Posasi, kemarin.

Pesta nelayan dengan tema "Mappauli" dirangkai Launching Pos UKK Nelayan (Lintas Sektor) Terpadu yang diprakarsai Puskesmas Banggae I bekerja sama Komunitas Pemuda Pangaliali (Kopi).

Ketua Panitia Fahrul Azali menjelaskan, tema Mappauli dalam kontekstual untuk doa kepada Allah SWT. "Kegiatan ini, rutin dilaksanakan setiap tahunnya dalam bentuk rasa syukur dengan harapan mendapat kemudahan, baik di dunia maupun di akhirat," ucapnya.

Diungkapkan, pesta nelayan terselenggara atas kesepakatan bersama nahkoda para nelayan atau disebut Punggawa Panjala se-Kelurahan Pangaliali dengan komunitas pemuda serta pengurus Masjid Baiturrahman Pangaliali.

"Untuk jumlah perahu yang ikut berpartisipasi dalam pesta nelayan sebanyak 26 perahu Panjala dan 7 perahu pa'gae," rincinya.

Pesta nelayan, lanjutnya, terdapat beberapa kegiatan keagamaan, seperti pembacaan Barasanji bersama Imam Lingkungan Pangalila KH Mawahid Sunusi bersama tokoh agama, tokoh budaya, tokoh pemuda, dan para punggawa Panjala. Sebelumnya warga nelayan Kelurahan Baurung, Kecamatan Banggae Timur juga menggelar kegiatan serupa. (edy)

  • Bagikan