MAJENE, PAREPOS.FAJAR.CO.ID -- Universitas Negeri Makassar (UNM) melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) melalui Pelatihan Penelitian Tindakan Kelas di Sulawesi Barat.
Kegiatan PKM dari UNM ini, menargetkan SMAN 1 Pamboang Kabupaten Majene dengan mengadakan pelatihan penelitian tindakan kelas yang diikuti para guru-guru SMAN 1 Pamboang.
"Pelatihan penelitian tindakan kelas ini merupakan upaya konkret dari UNM untuk memberikan bantuan dan dukungan kepada Sulawesi Barat khususnya SMAN 1 Pamboang dalam meningkatkan kualitas pendidikan," terang Dr Pattaufi, S.Pd M.Si Ketua Tim Pengabdi.
Dalam pelatihan, lanjut Pattaufi, para peserta mendapatkan pengetahuan dan keterampilan baru dalam menerapkan metode penelitian tindakan kelas di ruang kelasnya.
"Pelatihan ini telah dilaksanakan ," jelas Pattaufi, kemarin.
Dituturkan, metode ini bertujuan meningkatkan proses pembelajaran dan pencapaian hasil belajar siswa.
"Dengan penelitian tindakan kelas, guru-guru dapat secara sistematis merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi upaya perbaikan yang dilakukan dalam proses pembelajaran," ulasnya.
Pelatihan ini sambungnya, melibatkan para ahli pendidikan dan peneliti dari UNM yang memiliki pengalaman dan keahlian di bidang penelitian tindakan kelas yang terdiri dari Ketua Tim Pengabdi Dr Pattaufi, S.Pd M.Si, dan anggota Dr Ahmad Jamalon dan Dedy Aswan, M.Pd yang berasal dari Fakultas Ilmu Pendidikan Prodi Teknologi Pendidikan.
"Mereka memberikan pemahaman mendalam tentang metodologi penelitian serta membantu guru-guru dalam merancang dan melaksanakan penelitian tindakan kelas yang efektif," tuturnya.
Sementara, Kepala SMAN 1 Pamboang Farhani menyampaikan apresiasi kepada UNM atas pengabdian masyarakat yang diberikan kepada sekolah.
"Kita berharap pelatihan ini dapat memberikan manfaat nyata dalam meningkatkan kualitas pendidikan di SMAN 1 Pamboang," harapnya.
Farhani menambahkan, dengan adanya pelatihan penelitian tindakan kelas, SMAN 1 Pamboang semakin berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pengajaran dan menciptakan lingkungan belajar yang inovatif dan berdaya saing.
Semoga melalui upaya ini, siswa-siswi SMAN 1 Pamboang dapat meraih prestasi yang lebih baik di masa depan," harapnya. (edy)
